Wednesday, June 28, 2017

9 Manfaat Tidur Miring Ke Kanan

Tidur, tidur merupakan kebutuhan tubuh kita untuk beristirahat setelah sekian hari melakukan aktifitas. Lalu bagaimana posisi Anda saat tidur? Tengkurap, telentang, miring ke kanan? Atau miring ke kiri? Atau bahkan seperti posisi bayi yang masih di dalam perut ibunya (posisi mendekap lutut)?.

manfaat tidur miring ke kanan

Disarankan saat Anda hendak tidur, maka sebaiknya menggunakan posisi badan miring ke kanan, dan berbantal dengan tangan kanan, apabila ketika sudah terbanhun posisi itu berubah tidak menjadi masalah. Berikut berbagai manfaat tidur miring ke kanan.

1. Mengurangi Beban Pada Jantung
Saat tidur miring ke kanan, maka cairan di dalam tubuh (darah) akan terkonsentrasi pada bagian kanan (bawah). Hal tersebut akan mengakibatkan beban aliran yang  keluar dan masuk  pada jantung akan lebih rendah, tekanan darah akan menurun,  dan kondisi inipun akan meningkatkan kualitas tidur. Saat tidir miring ke kanan, jantung tidak tertimpa organ laon, hal ini dikarenakan posisi jantung berada lebih condong ke sebelah kiri. Begitu pula sebaliknya, saat tidur miring ke kiri  Tidur bertumpu pada posisi kiri mengakibatkan curah jantung  berlebihan, karena cairan tubuh (darah) yang masuk ke atrium juga banyak yang diakibatkan oleh paru-paru kanan berada diatas. Sedangkan paru-paru ysebelah kanan mendapatkan pasokan darah yang lebih banyak dari paru-paru sebelah kiri.

2. Menjaga Kesehatan Paru-Paru
Tahukah Anda bahwa paru-paru sebelah kiri lebih kecil dibandingkan dengan paru-paru sebelah  kanan. Saat  tidur miring ke sebelah kanan, maka jantung akan condong ke kanan. Hal ini tidak akan menjadi masalah karena paru-paru sebelah kanan lebih besar di bandingkan paru-paru sebelah kiri. Apabila seseorang tidur pada posisi sebelah kiri, jantung akan menekan paru-paru kiri yang berukuran lebih kecil  kecil, tentu saja, hal  ini sangat tidak baik.

3. Menjaga Saluran Pernafasan
Tidur dengan posisi miring dapat mencegah jatuhnya lidah ke pangkal yang dapat mengganggu saluran pernafasan. Saat tidur dengan posisi telentang maka akan mengakibatkan saluran pernafasan terhalang oleh lidah yang mengakibatkan seseorang menjadi  mendengkur. Saat seseorang  mendengkur ketika tidur maka akan menyebabkan tubuh mengalami kekurangan oksigen. Bahkan terkadang dapat mengakibatkan berhentinya nafas untuk beberapa detik yang membangunkan dari tidur. Dan orang tersebut biasanya akan bangun dalam keadaan pusing karena kurangnya oksigen yang masuk ke dalam otak. Tentunya hal ini sangat mengganggu kualitas tidur.

4. Mengistirahatkan Otak Bagian Kiri
Otak manusia terbagi menjadi dua bagian, yaitu otak kiri dan otak kanan. Otak bagian kanan mempersyarafi tubuh bagian kiri, begitu pula sebaliknya, otak kiri mempersyarafi tubuh bagian kanan. Umumnya manusia lebih dominan melakukan aktifitas pada tubuh bagian kanan.
Dengan posisi tidur miring ke kanan, maka otak bagian kiri yang mempersyarafi tubuh bagian kanan akan terhindar dari bahaya yang timbul karena sirkulasi yang melambat saat tidur ataupun diam. Bahaya yang meliputi ialah penyempitan pembuluh darah, lemak, asam sisa oksidasi, pengendapan bekuan darah 

5. Mengistirahatkan Lambung
Lambung pada manusia berbentuk seperti tabung bentuknya seperti koma dengan ujung katup keluar menuju ke usus dengan menghadap ke kanan bawah. Apabila seseorang tidur miring ke sebelah kiri, maka proses pengeluaran makanan yang sudah dicerna oleh lambung dan tercampur asam lambung akan sedikit terganggu, hal tersebut akan memperlambat proses pengosongan pada  lambung.
Hambatan ini akhirnya akan meningkatkan jumlah asam yang akan mengakibatkan  erosi dinding lambung. Posisi ini akan mengakibatkan cairan usus yang bersifat basa dapat masuk balik menuju lambung dengan akibat erosi dinding lambung dekat pylorus.

6. Meningkatkan Pengosongan Pankreas dan Kandung Empedu
Apabila aliran chime lancar maka akan mengakibatkan keluaran cairan empedu juga ikut meningkat, hal tersebut akan mencegah pembentukan batu kandung empedu. Keluaran getah pancreas juga akan meningkat dengan posisi miring ke kanan.

7. Meningkatkan Waktu Penyerapan Zat Gizi
Ketika seseorang tidur maka pergerakan usus meningkat. Dengan tidur miring ke sebelah kanan, maka perjalanan makanan yang telah dicerna dan siap diserap akan menjadi lebih lama, hal tersebut diakibatkan posisi usus halus hingga usus besar berada di bawah. Waktu yang lama selama tidur memungkinkan penyerapan bisa menjadi optimal.

8. Merangsang Buang Air Besar (BAB)
Saat tidur miring ke sebelah kanan, proses pengisian usus besar sigmoid (sebelum anus) akan lebih cepat penuh. Apabila usus  sudah penuh,  maka akan merangsang gerak usus besar di ikuti relaksasi dari otot anus sehingga mudah untuk buang air besar (BAB). 

9. Mengistirahatkan kaki kiri
Pada orang dengan pergerakan kanan, secara ergonomis untuk menyeimbangkan posisi saat beraktifitas cenderung menggunakan kaki sebelah kiri sebagai pusat pembebanan. Sehingga kaki kiri biasanya cenderung lebih merasa pegal dibandingkan kaki kanan, di tambah lagi kaki merupakan posisi paling bawah. Dan aliran darah yang ada  di kaki untuk kembali cenderung lebih lambat. Ketika tidur miring ke kanan, maka pengosongan vena kaki kiri, sehingga rasa pegal lebih cepat hilang.

Simak juga 





EmoticonEmoticon