Saturday, September 30, 2017

Kenali Penyakit Herpes Penyebab, Gejala, Komplikasi Dan Pengobatan Herpes

Penyakit Herpes

Penyakit Herpes ialah salah satu jenis penyakit kulit yang diakibatkan oleh virus herpes yang menyerang tubuh. Virus tersebut bernama Human Herpes Virus, atau disingkat dengan HHV. Virus HHV menyebabkan adanya infeksi dikulit. Penyakit herpes juga dapat diartikan sebagai kondisi kulit yang mengalami peradangan.
Kondisi peradangan tersebut biasanya akan menimbulkan gelembung-gelembung secara berkelompok pada permukaan kulit. Gelembung tersebut  berisi air.  air tersebut yang dapat mengakibatkan  penularan bila terjadi sentuhan dengan objek lain. Penularan herpes tidak hanya karena adanya sentuhan secara langsung dengan si penderita. Penyakit kulit ini juga dapat menular melalui kontak mata dengan penderita, ataupun melakukan hubungan intim dengan si penderita.
Penyakit herpes ialah jenis penyakit yang menular, cara penularan yang sangat mudah dan dapat dikatakan dengan sangat cepat. Bukan hanya  melalui sentuhan atau kontak secara langsung namun penyakit ini juga dapat menular melalui berbagai media misalnya barang yang terkena cairan dari kulit penderita herpes, atau menggunakan pakaian yang sama dengan penderita.

herpes kulit

Penyebab Herpes

Umumnya seseorang yang mengalami penyakit herpes kulit karena adanya virus yang ditularkan oleh virus varicella-zoster. Hal tersebut sebenarnya berawal dari penyakit cacar air. Ketika seseorang tekena cacar air maka virus varicella-zoster akan menetap namun dalam kondisi tidak aktif. Dan saat sistem imnunitas seseorang menurun maka virus ini akan aktif kembali dan menyebar ke saraf tepi menuju kulit. Kondisi tersebut yang akhirnya menimbulkan penyakit herpes.
Apabila kondisi tersebut terus menerus dibiarkan maka virus pun akan memperbanyak dan membentuk bintik kecil kemereahan yang pada akhirnya akan membentuk gelembung berisi air. Biasanya penyakit herpes tersrbut lebih sering terjadi pada orang yang berusia lanjut dan penderita imunosupresif ataupun seseorang yang mempunyai sistem imun yang lemah. Sehingga dapat disimpulkan bahwa salah satu penyebab penyakit herpes pada kulit ialah kurangnya asupan nutrisi pada tubuh yang dapat mengakibatkan sistem imun berkurang.

Gejala Penyakit Herpes

Virus varicella zooster akan mengakibatkan seseorang mengalami kelainan ataupun kondisi abnormal pada kulit. Salah satu tanda yang akan timbul dari virus ini ialah adanya kondisi kulit yang merah seperti ada gelembung air. Selain itu, masih banyak lagi tanda yang timbul karena serangan virus varicella zooster sebagai gejala herpes :
  • Kurang lebih sekitar satu minggu setelah terkena serangan pada bagian kulit akan timbul ruam merah
  • Sekitar satu minggu dari adanya ruam, maka akan terbentuk cairan di dalam ruam yang mengakibatkan kondisi kulit menjadi menggelembung
  • Suhu tubuh tidak menentu, terkadang naik dan turun
  • Adanya gangguan pernafasan
  • Apabila kondisinya semakin buruk penderita herpes akan mengalami gangguan pada kesehatan organ hati
  • Apabila herpes tersebut terjadi pada bayi maka akan menyebabkan kejang-kejang pada bayi, bahkan dapat mengganggu sistem otak
  • Mudah merasa lemah serta sering merasa pegal pada otot
  • Dampak dari serangan virus herpes pada pembuluh darah, akan mengakibatkan pembekuan darah serta menimbulkan kesemutan di anggota badan

Komplikasi Penyakit Herpes 

komplikasi penyakit yang dapat timbul karena penyakit herpes :

Infeksi Menular Seksual

Adanya luka yang terbuka pada penderita herpes, akan mengakibatkan mudahnya penyebaran melalui hubungan seksual. Selain itu juga, kondisi tersebut memperbesar risiko terjadi infeksi menular seksual lainnya. Komplikasi yang paling parah dan paling ditakuti ialah terjadi HIV/AIDS.
Mematikan bagi bayi
Apabila saat proses persalinan bayi mengalami penularan infeksi virus herpes. Maka, infeksi yang terjadi akan sangat berbahaya bahkan dapat mengakibatkan kematian. Karena penyakit herpes yang menular saat melahirkan mempunyai dampak lebih buruk. Infeksi yang terjadi dapat menyrang organ tubuh seperti mata, otak, mulut,  kulit, dan sistem saraf. Pada kasus yang sangat jarang kelahiran bayi dengan penularan herpes, dapat mengakibatkab infeksi pada paru-paru dan hati dan dapat   terserang hingga mengakibatkan kematian.

Gangguan Saat Masa Kehamilan

Virus herpes dapat menyebabkan masalah pada masa kehamilan dan juga dapat menular ke bayi yang baru dilahirkan. Karena virus yang menjadi penyebab penyakit herpes tersebut dapat menular pada saat proses agar dapat menghindari penularan pada bayi yang akan dilahirkan, perlu melakukan operasi caesar. Karena peroses persalinan secara normal bisa meningkatkan risiko penularan infeksi pada bayi sebanyak 40% lebih tinggi.

Inflamasi atau Peradangan

Pada beberapa kasus penyakit herpes mengakibatkan terjadinya peradangan terutama dibagian kemih. Selain kandung kemih dan uretra, peradangan yang terjadi karena penyakit herpes juga dapat terjadi di bagian rektal. Bahkan, virus herpes dapat mengakibatkan  seseorang terkena penyakit meningitis atau radang selaput otak.

Pengobatan Penyakit Herpes

Penyakit herpes serupa dengan penyakit infeksi virus lainnya, yaitu bisa sembuh dengan sendirinya. Akan tetapi khusus untuk infeksi herpes, ketika gejala telah hilang, virus tersebut bukan berarti mati melainkan istirahat dalam sel darah tulang belakang.
Obat yang sekarang ada tidak berkhasiat membunuh semua virus dan menyembuhkan herpes secara total obat yang digunakan untuk mengontrol jumlah virus dan mempercepat hilangnya gejala. Pengobatan herpes antara lain
Obat-obatan
Pada fase infeksi primer bisa diberikan:
Obat antivirus (Asiklovir 200 mg) dengan dosis 5 kali sehari selama 7 hari, atau Preparat isoprinosin sebagai penambah daya tahan tubuh, atau juga  Asiklovir secara intravena (infus) pada infeksi herpes yang sudah menimbulkan komplikasi, misalnya radang otak, hepatitis.

Pada fase rekuren berat, penyakit lebih ringan sehingga biasanya tidak membutuhkan obat-obatan. Akan tetapi dapat diberikan asiklovir 200 mg dengan dosis 5 kali selama 7 hari, atau dengan asiklovir sediaan krim.

Nonmedikamentosa
Selain terapi obat-obatan, hal penting lainnya adalah memberikan edukasi kepada pasien tentang hal-hal berikut ini
Bahaya dari infeksi herpes serta penyakit menular seksual yang lainnya;
  • Adanya fase rekurensi sehingga penderita harus selalu menjaga daya tahan tubuhnya
  • Cara penularan infeksi herpes serta pentingnya memeriksakan pasangan seks nya
  • Adanya risiko menularkan penyakit walaupun gejalanya sudah hilang, terutama pada 6-12 bulan pertama sejak gejala hilang.
Pada kondisi khusus, yaitu infeksi herpes pada saat  kehamilan, pilihan untuk ibu hamil ialah dengan operasi sesar, dengan demikian bayi tidak akan melewati genitalia ibu yang terinfeksi virus herpes. Tindakan tersebut dilakukan sebelum ketuban pecah atau paling lambat 6 jam setelah pecah ketuban.

Simak juga;


EmoticonEmoticon